Widget HTML #1

AGM Contractor adalah Kontraktor Terpercaya untuk Pekerjaan Bangunan, Termasuk Manajemen Proyek, Struktur, Sipil, MEP, Finishing, DLL.
Home / AGM Contractor / Kontraktor Bangunan Gresik / Kontraktor Bangunan Sidoarjo / Kontraktor Bangunan Surabaya

🌧️ Bangun Rumah di Musim Hujan? Ini Hal-Hal Penting yang Harus Kamu Perhatikan

Posted by PT. Adly Grant Mandiri

 

🌧️ Bangun Rumah di Musim Hujan? Ini Hal-Hal Penting yang Harus Kamu Perhatikan

🌧️ Bangun Rumah di Musim Hujan? Ini Hal-Hal Penting yang Harus Kamu Perhatikan

Musim hujan emang bikin proyek bangunan jadi lebih tricky. Tanah becek, material gampang rusak, dan progres sering terhambat karena cuaca. Tapi kalau disiapin dengan matang, kamu tetap bisa ngebangun rumah lancar tanpa molor waktu dan biaya.

🧱 1️⃣ Pilih Kontraktor yang Berpengalaman dan Sigap

Hal paling penting saat bangun rumah di musim hujan adalah punya tim kontraktor yang paham cara kerja di kondisi cuaca ekstrem.

Kontraktor berpengalaman bakal:

  • Bikin jadwal kerja fleksibel (ada buffer waktu buat hujan).

  • Siapin pelindung kerja (terpal, canopy sementara, plastik cor) supaya pekerjaan tetap jalan.

  • Punya strategi manajemen proyek yang nggak panik walau hujan turun tiap sore.

🔍 Contoh: AGM Contractor punya tim yang terbiasa kerja di musim hujan — mereka atur ulang jadwal pengerjaan struktur & finishing biar hasil tetap rapi dan tahan lama.

🏗️ 2️⃣ Perhatikan Kondisi Tanah Sebelum Pondasi

Musim hujan bikin tanah jadi lebih lembek dan basah, jadi pekerjaan galian pondasi harus hati-hati banget.

Tipsnya:

  • Cek daya dukung tanah dulu sebelum mulai gali. Kalau terlalu becek, tunda dulu sampai agak kering.

  • Gunakan pompa air untuk nguras genangan.

  • Jangan langsung cor pondasi pas tanah masih penuh air — hasilnya bisa retak atau ambles.

💡 Pro tip: pasang batu kali dan urug pasir lebih tebal buat menahan kelembapan dari bawah pondasi.

🔩 3️⃣ Gunakan Material yang Aman dari Air

Musim hujan = risiko material rusak makin tinggi. Jadi kamu perlu manajemen material yang rapi dan tertutup.

Yang perlu kamu lakukan:

  • Simpan semen di tempat tertutup dan tinggi dari tanah.

  • Tutupi besi tulangan & bata pakai terpal biar nggak karatan atau rembes air.

  • Jangan biarkan kayu dan plafon gipsum kena air langsung — bisa melengkung atau jamuran.

🧱 Material basah = kualitas bangunan turun. Jadi pastikan tempat penyimpanan kering dan aman.

💡 4️⃣ Prioritaskan Struktur Utama Dulu

Kalau kamu mulai proyek di musim hujan, jangan buru-buru mikirin finishing. Fokus dulu ke:

  • Pondasi

  • Kolom

  • Balok

  • Atap

Karena bagian-bagian ini paling tahan air dan bisa tetap dikerjakan meskipun cuaca belum stabil.

Setelah struktur selesai dan bangunan udah bisa “nangkring” dengan atap, baru lanjut ke finishing bagian dalam — biar pekerjaan nggak terganggu sama hujan deras.

🧰 5️⃣ Gunakan Beton dan Plester dengan Campuran Tepat

🌧️ Bangun Rumah di Musim Hujan? Ini Hal-Hal Penting yang Harus Kamu Perhatikan

Musim hujan sering bikin kualitas beton menurun karena kelebihan air.

Jadi:

  • Hindari ngecor saat hujan deras.

  • Pastikan campuran semen, pasir, kerikil, dan air seimbang — jangan terlalu encer.

  • Gunakan aditif waterproofing pada adonan cor atau plester luar.

🧩 Ini penting banget buat mencegah rembesan dan retak di dinding nanti.

🌂 6️⃣ Atur Drainase Sementara di Area Proyek

Biar lokasi proyek nggak banjir, kontraktor wajib nyiapin:

  • Parit kecil sementara di sekeliling bangunan.

  • Pompa air cadangan untuk nguras genangan.

  • Tempat buangan air sementara (sumur resapan mini atau bak penampung).

Tanpa ini, proyek bisa terganggu dan material cepat rusak.

🏡 7️⃣ Gunakan Atap dan Penutup Sementara

Kalau atap belum selesai, pasang dulu:

  • Terpal besar, atau

  • Rangka atap sementara dari seng/polycarbonate,

buat lindungi bagian dalam dari air hujan.
Ini juga bantu tukang tetap bisa kerja di bagian interior meskipun hujan turun di luar.

🧮 8️⃣ Siapkan Buffer Waktu dan Dana Cadangan

Musim hujan bikin pekerjaan bisa molor 10–20% dari rencana. Jadi:

  • Tambahkan cadangan waktu 2–3 minggu dalam timeline proyek.

  • Siapkan budget ekstra 5–10% buat biaya tambahan (terpal, pompa, lembur, dan perbaikan minor akibat hujan).

💬 9️⃣ Kesimpulan

Bangun rumah di musim hujan bukan berarti nggak bisa — asal kamu siap secara teknis dan manajemen.
Yang paling penting adalah:

  1. Gunakan kontraktor yang paham cuaca dan kondisi lapangan.

  2. Kelola material dan air dengan baik.

  3. Fokus ke struktur dulu, finishing nanti.

  4. Siapkan waktu dan dana cadangan.

Dengan cara itu, proyekmu tetap bisa jalan aman, efisien, dan hasilnya berkualitas.

🏗️ 10️⃣ Butuh Kontraktor yang Siap Kerja di Segala Musim?

Kalau kamu mau bangun rumah di Surabaya meskipun lagi musim hujan, pastikan kamu kerja bareng tim yang profesional dan siap segala cuaca — seperti AGM Contractor.

🔧 AGM Contractor melayani:

  • Manajemen proyek umum & struktur

  • MEP (mekanikal, elektrikal, plumbing)

  • Finishing, interior, lanskap, dan atap

  • Termasuk demolisi & sistem keamanan bangunan

Tim AGM Contractor berpengalaman ngatur strategi pembangunan di musim hujan supaya tetap tepat waktu, sesuai anggaran, dan hasilnya maksimal.

📞 Hubungi AGM Contractor Sekarang

🌧️ Bangun Rumah di Musim Hujan? Ini Hal-Hal Penting yang Harus Kamu Perhatikan

Kalau kamu mau konsultasi gratis soal strategi bangun rumah Surabaya di musim hujan, langsung aja hubungi:

📧 Email: adlygrantmandiri@gmail.com
📱 Phone/WA: 0812-1716-2328

AGM Contractor — kontraktor rumah terpercaya dan amanah di Surabaya, siap bantu kamu bangun rumah impian kapan pun, bahkan di musim hujan! 🌧️🏠